Add captio |
Sejauh ini masih banyaknya beranggapan bahwa fungsi Humas hanya sebagai kepanjangan tangan sekolah dengan komite sekolah, penerima tamu kunjungan sekolah, pasif (bergerak kalau ada masalah), tidak perlu kompetensi khusus, Wakasek dengan tugas paling minim. Padahal fungsi Humas, khususnya di sekolah dan instansi lainnya, adalah bagaikan sebuah lampu depan pada instansi tersebut.
Maka dari itu fungsi Humas tak hanya jadi pemadalam kebakaran, yang bisa memadamkan kobaran api emosi, serta menjadi kameramen atau fotografer saja. Akan tetapi seorang Humas itu harus cerdas dan berjiwa entrepreneurship. Karena seorang Humas diperlukan kemampuan untuk mengkaji bagaimana rumusan terbaik untuk mengkomunikasikan sebuah program pelayanan publik kepada masyarakat. Karena humas adalah suatu lembaga yang sangat strategis untuk menjembatani hubungan antar instansi maupun masyarakat dan elemen-elemen kelembagaan masyarakat lainnya.
Tidak salah kalau Humas itu merupakan corong atau penyambung lidah, serta jadi mediasi dua arah yang bisa dimanfaatkan untuk menentukan arah kebijakan strategis organisasi yang bisa dikomunikasikan ke seluruh komunitas eksternal atau internal.
Humas memang menjadi jendela dan garda paling depan bagi sebuah instansi atau organisasi lainnya. Maka dari itu kecerdasan dan kepiawaiannya untuk memetakan demografis customer atau masyarakat adalah keharusan.
Keberadaan Humas disebuah institusi acapkali diartikan sebagai ‘pemadam kebakaran’ atau menyelesaikan semua masalah.
Keberadaan Humas disebuah institusi acapkali diartikan sebagai ‘pemadam kebakaran’ atau menyelesaikan semua masalah.
Diakui atau tidak, Humas memegang peranan sangat central dalam institusi. Dimana pencitraan sebuah institusi akan sangat bergantung kepada kinerja Humas di institusi yang bersangkutan.
Sejatinya, Humas secara struktur melekat pada sebuah jabatan. Namun secara kelembagaan, sesungguhnya siapapun di institusi dimanapun yang berkenaan menjadi humas, harus bisa menempatkan diri dan membangun image institusi yang ditempatinya.
Sebagai praktisi Humas, seseorang itu harus memiliki persyaratan, yaitu harus menguasai tugas dan fungsinya sebagai Humas. Semakin besar pemahaman seseorang terhadap fungsi dan tugasnya, maka semakin besar pula beban yang dipikul oleh seorang Humas tersebut. Selain itu, Humas juga harus bisa membangun komunikasi kedalam institusi maupun keluar institusi yang berkenaan.
Keberadaan Humas merupakan ujungtombak keberhasilan sekolah menjalankan tugas-tugas pembangunan. Oleh sebab itu Humas haruslah diisi oleh individu-individu yang multitalenta. Di masa perkembangan informasi teknologi yang kian pesat, seorang Humas juga dituntut untuk dapat memainkan perannya sebagai PR (public relation) dan berjiwa entrepreneurship, serta mampu mengelola kehumasan secara aspek keilmuan, serta mampu pula menjadi juru bicara atau negosiator yang mumpuni.
Beberapa pakar mengatakan bahwa Humas itu agent of change. Dia membawa perubahan yang nyata di sebuah institusi, sebagai pembaharu informasi dan bertindak menjadi leader opinion. Makanya Humas perlu memiliki jiwa yang terbuka. Inilah sebabnya dia harus seorang yang multitalenta. Intinya, Humas wajib memiliki jiwa entrepreneurship. Humas semestinya mampu meringankan beban dari institusi yang menaunginya, tidak lagi sekedar menjadi corong tapi juga harus bisa bertindak sebagai PR.
1. Mengkaji rumusan terbaik untuk mengkomunikasikan sebuah program pelayanan publik kepada masyarakat.
2. Menjembatani hubungan antar instansi maupun masyarakat dan elemen-elemen kelembagaan masyarakat lainnya.
4. Sarana berkomunikasi dengan semua stakeholder [sekolah lain, perusahaan, pemerintah daerah, wali murid, pers, dll]
Humas merupakan ujung tombak keberhasilan sekolah menjalankan tugas-tugas pembangunan khususnya dalam menyampaikan informasi, mencari hubungan (relasi) serta pencitraan terhadap sekolah. Dan humas bertanggung jawab penuh kepada Kepala Sekolah
Ruang lingkup kerja humas adalah berkaitan dengan penyampaian informasi kepada warga sekolah (Kepala Sekolah, Wakasek, Waka Kurikulum, Guru, Siswa, Orang Tua/Wali Murid, Komite, masyarakat, dll). Mencari hubungan (relasi) baik dengan Stakeholder (Kepala Sekolah,DU/DI,Pemerintah Daerah/Pusat, Pelatihan/Diklat (VEDC,P4TK, LPMP, dll) juga mencari relasi dengan Perguruan Tinggi baik Negeri/Swasta. Tetapi juga Pencitraaan (Brand Image) dimasyarakat sehingga masyarakat tahu yang menjadi pembeda sekolah SMK PGRI 1 Ngawi dengan sekolah yang lainnya.
No | Kriteria | Deskripsi | Media | Target | Saluran komunikasi |
1. | Informasi | Agenda Rapat Sekolah | ~ Papan Pengumuman ~ HP | Bapak-ibu guru mengetahui agenda rapat yang akan diadakan oleh sekolah | ~ Kepala Sekolah ~ Wakasek Kurikulum ~ Wakasek Kesiswaan ~ Guru |
Kegiatan Sekolah | ~ Mading ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook | Warga sekolah mengetahui kegiatan yang akan diadakan oleh sekolah baik itu kegiatan yang berkaitan dengan murid-murid/guru | ~ Kepala Sekolah ~ Wakasek Kurikulum ~ Wakasek Kesiswaan ~ Guru ~ Kaproli ~ Pembina OSIS/Ekstra ~ Warga Sekolah | ||
Penggalangan Dana untuk Kematian/ Korban Bencana Alam | ~ Mading ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook | Mendapat dana/sumbangan seikhlasnya untuk diberikan/disumbangkan kepada pihak yang sedang berduka/mengalami bencana alam serta mendapat dukungan moril | ~ Semua Warga Sekolah | ||
Penerimaan Siswa Baru | ~ Mading ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook ~ Presentasi kesekolah- sekolah (SMP/MTs) ~ Radio ~ Banner/Spanduk/Famplet | ~ Menyebarluaskan, serta mempublikasikan tentang PSB sehingga menarik minat siswa di tingkat SMP/MTs untuk meneruskan sekolah di SMK PGRI 1 Ngawi ~ Pembentukan Panitia Penerimaan Siswa baru | ~ Kepala Sekolah ~ Wakasek Kurikulum ~ Wakasek Kesiswaan ~ Guru ~ Kaproli ~ Warga Sekolah ~ Siswa/Wali Murid ~ Sekolah SMP/MTs ~ Masyarakat | ||
Penelusuran Alumni | ~ Blog Kehumasan ~ Facebook | Sekolah mempunyai data tentang keberadaan siswa setelah lulus dari sekolah | ~ Kepala Sekolah ~ OJT ~ BKK | ||
No | Kriteria | Deskripsi | Media | Target | Saluran komunikasi |
2. | Relasi | Pengadaan Diklat ~ Guru ~ Siswa | ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook | Terjalin kerjasama dengan perusahaan/Instansi terkait dengan pengadaan diklat baik untuk guru/siswa | ~ Kepala Sekolah ~ Wakasek Kurikulum ~ Wakasek Kesiswaan ~ Guru ~ Kaproli ~ Siswa ~ Perguruan tinggi ~ Balai Pelatihan (VEDC,P4TK,LPMP, dll) |
Prakerin | ~ Mading ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook | Terjalin kerjasama dengan perusahaan/DU/DI /Instansi terkait dengan Prakerin untuk siswa | ~ Kepala Sekolah ~ OJT ~ BKK | ||
Pengadaan Tour / Kunjungan Industri | ~ Mading ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook | Pembentukan Panitia, Penentuan obyek Wisata & Pelaksana Tour/Kunjungan Industri | ~ Warga Sekolah ~ Siswa/Wali Murid | ||
Rapat Komite / BP3 | ~ Mading ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook ~ Surat Pemberitahuan Orang Tua/wali murid | Terjalin hubungan yang harmonis antara sekolah dengan orang tua/wali murid serta masyarakat sekitar/komite | ~ Kepala Sekolah ~ Komite ~ Orang Tua/Wali Murid ~ Warga Sekolah | ||
Penanganan kasus siswa yang berkaitan dengan Instansi Pemerintah | ~ Kepolisian ~ Surat Pemberitahuan Orang Tua/wali murid | Terselesaiakannya masalah siswa | ~ Kepala Sekolah ~ Orang Tua/Wali Murid ~ Pihak-pihak/instansi yang terkait |
No | Kriteria | Deskripsi | Media | Target | Saluran komunikasi |
3. | Pencitraan | Mengikuti LKS (Lomba Kompetensi Siswa) baik tingkat Kab/Prop/Nasional | ~ Mading ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook | ~ SMK PGRI 1 Ngawi tidak hanya dikenal oleh sekolah lain tetapi juga bisa berprestasi ~ Mendapatkan Juara | ~ Kepala Sekolah ~ Wakasek Kurikulum ~ Wakasek Kesiswaan ~ Guru ~ Kaproli ~ Siswa ~ Wali Murid |
Mengikuti Acara dalam rangka memperingati hari-hari besar Nasional/Kemerdekaan RI | ~ Mading ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook ~ Pawai/ Karnaval | ~ SMK PGRI 1 Ngawi tidak hanya dikenal oleh sekolah lain tetapi juga bisa berprestasi ~ Mendapatkan Juara | ~ Kepala Sekolah ~ Wakasek Kurikulum ~ Wakasek Kesiswaan ~ Guru ~ Kaproli ~ Pembina Osis ~ Siswa ~ Wali Murid | ||
Memperkenalkan nama sekolah di masyarakat | ~ Mading ~ Papan Pengumuman ~ HP ~ Blog Kehumasan ~ Facebook ~ Radio ~ Seminar ~ Spanduk/Brosur/famplet | Membangun Image masyarakat bahwa SMK PGRI 1 Ngawi berbeda dengan sekolah-sekolah yang lain yang ada di kab. Ngawi | ~ Warga Sekolah ~ Siswa/Wali Murid ~ Masyarakat |
Humas merupakan salah satu ujung tombak di mana mempunyai peran yang tidak kalah pentingnya dengan wakasek- wakasek lainnya. Dalam hal memberikan pelayanan kepada masyarakat seperti informasi, humas disini sangat berperan aktif.
Dalam membangun hubungan dengan instansi/sekolah lain, DU/DI, perusahaan, Perguruan Tinggi, humas juga sangat dibutuhkan sekali. Maka dari itu humas sangat penting peranannya di sekolah.
Pencitraan sebuah sekolah juga sangat menunjang untuk kelangsungan sekolah itu berjalan. Dan humas disini juga sangat berperan. Oleh karena itu di harapkan di sekolah ada humasnya. Demi kelangsungan dan pembangunan hubungan yang dinamis dengan masyarakat, orang tua/wali murid, perusahaan, DU/DI, ataupun dengan elemen-elemen masyarakat lainnya.